30 December 2011

Semoga Kau Ingat Ini

Kecerian yg "Sesuatu"...,
@Umbul Sidokmukti
Hai orang yang disana, dengarkanlah isi pikiranku aku. Sesungguhnya aku telah mengatakan serta menyatakan semuanya. Hal tersulit adalah menggengammu untuk meminta sebuah jawaban. Jawaban yang dahulu jelas kudengar dan semakin kau pertegas malam tadi. 

Tuhan, Terlalu Cepat Semua...
@Candi Gedong 9
Kemarin, adalah hal aneh dengan tingkahmu yang aneh. Kau berani tidak seperti biasanya, seorang diri datang ke kandangku. Lalu berkata ingin bertemu untuk mengatakan sesuatu. Sebuah tanda TANYA besar mendarat di kepalaku. Ada apa????

Aku melihat ke-Grogi-anmu dengan jelas. Saat menatapmu aku serba salah, aku saat itu bingung harus bersikap bagaimana. Kau ingin menyampaikan sesuatu tapi maju-mundur sehingga membuatku semakin penasaran.

Kita berganti Tempat sebanyak 3 kali. Maafkan aku. Sepertinya itu cara satu-satunya agar kau bicara. hahaha lucu dan menggelitik. Ingatkah, apa jawabku?? #Aku Sedih

Semoga kau dapati apa yang kau inginkan,
Semoga itu terbaik menurut Tuhan.

@Baturraden
Lihat kakimu itu, masihkah kau ingat yang mana? masihkah ingat rasanya digigit ikan? hehehe. Kakimu itu yang posisinya sebelah atas. Kau memakai jeans biru waktu itu. Senang sekali berwisata sekaligus belajar bersamamu. Ada lagi, ketika main ayunan berdua sungguh damai-sejuk-tentram.

Rekor MURI pun terpecahkan.
SATU SEMESTER yang indah. Terlalu cepat berlalu. Banyak Cerita tentang kita.
@MURI
Pagi ini aku ingin mengenang semua cerita indah milik kita. Walaupun tak semua bisa kutuliskan atau kugambarkan. Terimakasih atas semua senyum itu. Terimakasih atas kesediaanmu dengan ketidakjelasan selama ini. Kau begitu indah dimataku. Andai kau ijinkan kumemasuki hatimu. Ya sudahlah, aku pernah menyayangi dirimu sejauh ini dan aku ikhlas. AKU SENANG.

dengarkanlah isi hatiku, 
Kuketuk pintu hatimu sebanyak 2 kali. Awalnya, saat pertama kali kuketuk lalu kau jawab "TIDAK" , ya aku mengerti. Aku tidak bodoh, hal itu sangatlah jelas artinya. Aku tidak menyesali sedikitpun. Sejak itu, tak pernah terbersit untuk mengetuk lagi pintu itu.

Akan tetapi, tadi malam aku tahu. Kau ternyata bimbang dengan perasaanmu sendiri. Hal itu memaksaku untuk mengetuk pintu (sebenarnya aku tidak ingin) untuk kedua kalinya. Lagi-lagi kau mengatakan TIDAK. Semoga itu putusan terbaik bagi kita. Semoga kau tidak bimbang lagi dengan isi hatimu.

Aku menyukaimu Bek.
Entah Sampai kapan. Aku tidak tahu. Perasaan adalah kuasa Tuhan. Aku tak berdaya membendungnya. Tak berdaya saat rindu merasuk sukma. Tuhan, aku yakin kau telah menyiapkan bidadari untukku. Aku menertawakan diriku sendiri. hahaha. Cukup 2 kali ku ketuk pintu itu. Cukup.

Sebuah Pesan...
Biarkan aku hadir dalam hidupmu disisa waktu di area ini.
Aku tak ingin membenci atau dibenci olehmu.
Bila ini jalan yang terbaik.

PERSABABATAN BAGAI KEPOMPONG, bukan begitu???
Indah dan akan semakin indah.
tersenyumlah !!! ^_^
Kita Semangat !!! 
BCS, Sampai Jumpa!!!
Awas kalau kau berani lenyapkan aku dari kamus hidupmu.
(akan aku protes keras itu) :-)

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas komentarnya. Seumpama berbicara, saya merasa dihargai karena telah dengarkan. Semoga post ini bermanfaat bagi semua.

Followers