29 July 2014

Sakitku

Jangan bersedih ketika kau sakit. Bersabarlah. Semoga sakitmu adalah penggugur dosamu.
Cukup lama tubuh ini tidak terkena sakit malaria. Selama lebih dari 6 tahun saya terbebas dari penyakit itu. Bahkan sedikit lupa bagaimana menderitanya sakit malaria. Pada hari raya Idul Fitri ini, ketika semua berbahagia merayakan kemenangan, saya diberi 'berkah' berupa gejala malaria.

Badan pegel-pegel, panas-dingin di badan, pusing, nafsu makan menurun. Gejala kumat secara periodik dengan rentang waktu yang cukup pendek. Mulai mengingatkanku pada derita yang sesungguhnya. Insya Allah, saya akan memastikan ini dengan uji lab, -malaria atau bukan- segera. Hari ini harus uji darah.

Demi Waktu, Sesungguhnya nikmat Tuhan yang paling terutama adalah Iman, lalu terbesar setelah itu adalah kesehatan. Saya tidak ingin mengeluh ataupun duduk menyesal karena cuma sakit ini. Harus ada pelajaran atau hikmah yang bisa diambil. Lagipula masih banyak hal lain yang bisa saya lakukan. Sesuatu yang bermanfaat.

Masih ingat kutipan Surah Ar-Rahman yang legendaris itu?
Allah bertanya berulangkali pada kita, 
Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?
Sebuah ayat yang membuatku menangis, berkali-kali ketika membacanya ramadhan yang lalu. Sungguh saya telah banyak mendustakan karuniamu, Tuhan.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas komentarnya. Seumpama berbicara, saya merasa dihargai karena telah dengarkan. Semoga post ini bermanfaat bagi semua.

Followers